Setan
bernama khinzib. Ia bertugas untuk menggoda manusia ketika sedang shalat. Ia
yang membuat kita lupa rakaat shalat, sering menggelincirkan lidah sehingga
salah membaca suatu surat yang kita hapal, mengingat sesuatu yang tadinya tidak
teringat, memikirkan sesuatu yang tidak pernah terfikir.
Ada seorang sahabat Rasulullah yang mengadu gangguan yang dialami ketika
shalat. Kemudian Rasulullah bersabda: “ Itu adalah setan. Namanya Khinzib. Jika
kamu diganggu, mintalah perlindungan kepada Allah dari gangguannya dan meludah
tipis ke kiri tiga kali”.
Kemudian Ustman berkata “ Aku pun melakukannya, kemudian Allah menghilangkan gangguan itu dariku.” (HR. Muslim. No. 2203).
Dalam hadis di atas, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan –kepada kita– dua cara untuk menghilangkan gangguan setan dalam shalat:
Memohon perlindungan kepada Allah, dengan membaca ta’awudz (a’udzu billahi minas syaithanir rajim). Bacaan ini dilafalkan, bukan di dalam hati. .
Ini hukumnya diperbolehkan dan tidak membatalkan shalat.Meludah ringan ke kiri, dengan cara meniupkan udara yang mengandung sedikit air ludah. Ini diperbolehkan, dengan syarat tidak mengganggu orang yang berada di sebelah kirinya dan tidak mengotori masjid. .
Allahu a’lam
dedistr .
Indonesiatauhid
Kemudian Ustman berkata “ Aku pun melakukannya, kemudian Allah menghilangkan gangguan itu dariku.” (HR. Muslim. No. 2203).
Dalam hadis di atas, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan –kepada kita– dua cara untuk menghilangkan gangguan setan dalam shalat:
Memohon perlindungan kepada Allah, dengan membaca ta’awudz (a’udzu billahi minas syaithanir rajim). Bacaan ini dilafalkan, bukan di dalam hati. .
Ini hukumnya diperbolehkan dan tidak membatalkan shalat.Meludah ringan ke kiri, dengan cara meniupkan udara yang mengandung sedikit air ludah. Ini diperbolehkan, dengan syarat tidak mengganggu orang yang berada di sebelah kirinya dan tidak mengotori masjid. .
Allahu a’lam
dedistr .
Indonesiatauhid
0 Response to "Tidak khusyu saat sholat?"
Post a Comment