Dunia ini, seperti anak tangga .
Pilihannya terbentang dihadapan, memilih melangkah atau (sejenak) berhenti. Menyinggahi. Karenanya bukan untuk menempati berharap mengabadi.
"Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sesuatu yang melalaikan. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu." (QS. Al-Hadiid: 20)
Maka Rasulullah telah memperingati dari jauh-jauh hari, jangan sampai dunia menggenggam hati. Agar ia tak menjadikanmu pecinta duniawi.
Pilihannya terbentang dihadapan, memilih melangkah atau (sejenak) berhenti. Menyinggahi. Karenanya bukan untuk menempati berharap mengabadi.
"Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sesuatu yang melalaikan. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu." (QS. Al-Hadiid: 20)
Maka Rasulullah telah memperingati dari jauh-jauh hari, jangan sampai dunia menggenggam hati. Agar ia tak menjadikanmu pecinta duniawi.
Pecinta? iya. Yang ketika melakukan dosa dan ia
menyadari itu dosa namun tak tergerak menyesali apalagi berhenti seakan-akan
tak pernah ada yang namanya mati apalagi hidup setelah mati. Padahal semua akan
dimintai pertanggung jawaban dari kepala sampai kaki.
Astagfirullah
@riskaaa.id
0 Response to "Takut Mati"
Post a Comment